TOBELO – Operasi Zebra 2024 yang digelar Satuan Lalu Lintas Polres Halmahera Utara dari tanggal 14 hingga 27 Oktober telah menjaring sebanyak 507 kendaraan. Hal tersebut dibenarkan Kasatlantas Polres Halut IPTU Ibrahim Mappe ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan di Tobelo, Minggu (27/10).
IPTU Ibrahim Mappe menyebutkan, selama operasi yang dilaksanakan, rata-rata yang terjaring lebih banyak didominasi kendaraan roda dua. “507 pelanggar ditemukan dalam operasi tersebut. Mereka kemudian ditilang berdasarkan dengan aturan,” ucapnya.
Disebutkannya, pelanggaran terdiri dari roda dua 498 unit dan roda empat sebanyak 9 unit. Dalam operasi ini, ditemukan pelanggaran yakni pengendara yang tidak menggunakan helm dengan jumlah sebanyak 392, lawan arus 13, pengendara di bawah umur 22, knalpot yang tidak sesuai standar 74, dan tanpa TNKB 6.
“Operasi zebra selama 14 hari tahun ini sebagai bagian untuk menciptakan tertibnya dalam berkendara dengan selalu mentaati kamseltibcarlantas,” jelasnya.
Dalam operasi ini, lanjut Kasatlantas, preventif dan preemtif kepolisian, memberikan edukasi dan pemahaman mengenai pentingnya tertib berlalu lintas selalu dikemukakan . Bahkan penegakan hukum lalu lintas juga dilaksanakan selama operasi tersebut
Kasatlantas juga berharap kepada pengendara tetap tertib berkendara karena Satlantas Polres Halut tetap akan melaksanakan penindakan terhadap pelanggaran kasat mata. “Ketertiban dalam berlalu lintas sangatlah penting. Hal ini kami lakukan sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan,” tutupnya.(*)
